bilangan oksidasi N = -3 terdapat pada senyawa....? a. NH4CL b. KNO3 c. NO d. N2O3 e. N2H4
Pertanyaan
a. NH4CL
b. KNO3
c. NO
d. N2O3
e. N2H4
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Bilangan oksidasi N bernilai -3 pada senyawa NH₄Cl. Pada senyawa KNO₃ biloks N adalah +5. Pada senyawa NO biloks N adalah +2. Adapun pada senyawa N₂O₃ biloksnya adalah +3. Sedangkan pada senyawa N₂H₄ biloks N adalah -2.
Pembahasan
Bilangan oksidasi ( biloks ) adalah bilangan yang menunjukkan jumlah muatan negative atau positif dalam atom. Secara tidak langsung biloks juga melambangkan jumlah elektron yang dilepas atau diterima oleh suatu atom. Atom yang menerima elektron akan bermuatan negatif adapun atom yang melepas elektron akan bermuatan positif. Ada beberapa aturan bilangan oksidasi untuk menyelesaikan persoalan reaksi reduksi oksidasi berdasarkan bilangan oksidasi: Berikut beberapa aturan bilangan oksidasi yangd apat kalian gunakan sebagai dasar penentuan bilangan oksidasi unsur yang berlum diketahui.
1) Unsur bebas di alam memiliki biloks 0.
Contoh: Na, O₂, H₂, P₄, S₆, Fe, Ca, C
2) Ion memiliki biloks yang sama dengan nilai muatannya
Contoh:
Ag⁺ bilangan oksidasinya +1
Cu⁺ bilangan oksidasinya +1
Cu²⁺ bilangan oksidasinya +2
Na⁺ bilangan oksidasinya +1
3) Unsur logam dalam senyawa memiliki biloks positif
Contoh:
Biloks logam alkali (IA) = +1
Biloks logam alkali tanah (IIA) = +2
Biloks Al (IIA) = +3
4) Unsur fluor (F) dalam senyawa selalu memiliki biloks -1
5) Unsur hidrogen (H) memiliki biloks:
- Biloks umum H dalam senyawa adalah +1,
contoh: biloks H dalam HCl dan H₂SO₄
- Pada hibrida logam, H memiliki biloks -1
contoh: biloks H dalam NaH dan KH
6) Unsur oksigen (O) memiliki biloks:
- Biloks umum O dalam senyawa adalah –2
Contoh: biloks O dalam H₂O, Na₂O dan MgO
- Pada peroksida biloks O adalah –1
Contoh: biloks O dalam K₂O₂, H₂O₂, Na₂O₂, MgO₂
- Dalam superoksida biloks O adalah -½
Contoh: biloks O dalam KO₂ dan NaO₂
- Dalam senyawa F₂O bilangan oksidasi O = +2
7) Unsur Cl, Br, I, dalam senyawa biner (terdiri dari dua jenis atom) memiliki biloks -1
8) Biloks S pada senyawa biner (terdiri dari dua jenis atom) adalah -2
9) Total biloks atom penyusun suatu senyawa:
- Pada senyawa netral, total bilokal atomnya = 0
- Pada senyawa ion, total biloks atom penyusun sama dengan muatan ionnya
Pelajari lebih lanjut tentang redoks di: https://brainly.co.id/tugas/5848502.
Pada kasus di atas
Pada soal diketahui beberapa denyawa yaitu:
A. NH₄Cl
B. KNO₃
C. NO
D. N₂O₃
E. N₂H₄
Adapun yang ditanyakan adalah N yang memiliki bilangan oksidasi -3.
Bilangan oksidasi N tyang terdapat pada masing-masing senyawa dapat ditentukan sebagai berikut:
A. NH₄Cl
Karena NH₄Cl merupakan senaywa poliatomik kalian apat melakukan ioniasai terlebih dahulu.
NH₄Cl ⇄ NH₄⁺ + Cl⁻
N terdapat pada ion NH₄⁺ yang memiliki biloks total +1, cara penentuan biloksnya adalah:
b.o N + 4 (b.o H) = +1
b.o N + 4 (1) = + 1
b.o N + 4 = +1
b.o N = -3
B. KNO₃
Biloks total senyawa KNO₃ adalah 0, cara penentuan biloksnya adalah
b.o K + b.o N + 3 (b.o O) = 0
1 + b.o N + 3 (-2) = 0
1 + b.o N + (-6) = 0
b.o N + (-5) = 0
b.o N = +5
C. NO
Biloks total senyawa NO adalah 0, cara penentuan biloksnya adalah
b.o N + b.o O = 0
b.o N + (-2) = 0
b.o N = +2
D. N₂O₃
Biloks total senyawa N₂O₃ adalah 0, cara penentuan biloksnya adalah
2 (b.o N ) + 3 (b.o O) = 0
2 (b.o N ) + 3 (-2) = 0
2 (b.o N ) + (-6) = 0
2 (b.o N ) = +6
b.o N = +3
E. N₂H₄
Biloks total senyawa N₂O₃ adalah 0, cara penentuan biloksnya adalah
2 (b.o N ) + 4 (b.o H) = 0
2 (b.o N ) + 4 (+1) = 0
2 (b.o N ) + 4 = 0
2 (b.o N ) = -4
b.o N = -2
Jadi N yang memiliki bilangan oksidasi -3 terdapat pada senyawa NH₄Cl (A).
Pelajari lebih lanjut tentang penentuan biloks unsur dalam senyawa di: https://brainly.co.id/tugas/138342.
Detil jawaban
Kelas: X
Mapel: Kimia
Bab: Reaksi Redoks
Kode: 10.7.6
#AyoBelajar